Saat membaca judul coretan ini, apa yang
pertama teman-teman pikirkan? Judulnya salah, tidak pas grammarnya?
Kalau iya… Heheh, aku sendiri sebenarnya agak bingung apa kira-kira
judul apa yang pas dengan uneg-uneg yang sedang aku utarakan ini. Yang
pasti soal dilema yang aku rasakan. Dan dilema ini berhubungan dengan
quote.
Quote yang aku maksud tentu saja quote dari buku.
Pernahkah kalian menemukan coretan di
blogku ini yang memuat quote dari buku-buku yang kureview? Pernah? Aku
sendiri agak lupa. Tapi aku (lebih banyak) yakin aku tidak pernah memuat
quote.
Kenapa? Karena aku takut.
Kalian suka baca buku? (Pertanyaan macam
apa ini?!) Pernah baca halaman-halaman awal? Nah, terkadang diselipkan
tulisan seperti ini:
Dilarangkeras mengutip, menjiplak, atau memfotokopi sebagian atau seluruh isi buku ini serta memperjualbelikannya tanpa izin tertulis dari penerbit.
Dilema bukan? Sebagai warga yang patuh pada hukum, aku merasa sangat delima, eh, dilema.
Ya ampun, Jun, aku kira apa. Hal sepele gitu diributin.
Sepele? Kamu bilang sepele?! (||| ? )*
ini masalah hukum tau, Little Heart. Terlihat konyol ya? Tapi aku bakal
merasa lebih konyol bila tidak mengeluarkan uneg-uneg ini. Lagipula
siapa yang bisa aku ajak bicara mengenai ini? Kamu kan tahu dirumah
tidak ada yang suka buku kecuali aku? Makanya aku lalu menceritakannya
padamu.
Well, okay. Aku rasa… Itu… Keputusan yang bijak. Sekarang kamu merasa lega?
Sangat. Setidaknya aku merasa… (Sebut
saja) beban yang nongkrong di atas pundakku sedikit berkurang setelah
menuliskan ini. Menulis memang terapi yang pas untuk menendang stres!
Apakah sobat semua, terutama sobat BBI, juga merasakan apa yang kurasakan? #eaa #merasakanapaya? You-know-me-so-well You-Know-what-I-mean
0 comments:
Posting Komentar