Fablehaven #4: Secret of the Dragon Sanctuary

Judul terjemahan: Rahasia Cagar Naga

Penulis: Brandon Mull

Penerbit: Mizan Fantasi (Noura)

Tebal: viii + 684 halaman

Stew score: 4,9 of 5 bowls

Icip-icip Secret of the Dragon Sanctuary

Dua artefak telah ditemukan, tiga sisanya dalam pencarian. Saat kelima artefak telah dikumpulkan bersama-sama, maka penjara iblis dapat dibuka.

Dari Jurnal Rahasia Patton, Kendra mengetahui lokasi dimana dua artefak disembunyikan dan bagaimana cara mendapatkannya.

Apa semudah itu? Maksudku, lokasi ditulis di dalam jurnal? Gimana kalau musuh-musuhnya tahu dan merebut–

Tentu saja tidak. Patton kan lelaki brilian. Dia menyebutkan seperlunya dimana Kendra bisa menemukan petunjuk dimana lokasi dari dua artefak.

Hanya saja, sebelum Kendra sempat memberitahukan keluarganya (adik, sepupu, kakek dan neneknya) dan teman-temannya mengenai hal itu, dia diculik oleh Perkumpulan Bintang Malam. Dari penculikan itu, dia tahu, Perkumpulan Bintang Malam memiliki salah satu dari kelima artefak. Bagaimana Kendra bisa diculik–apalagi dia memiliki pengawal yang selalu mengawasinya? Dan bagaimana cara Kendra meloloskan diri dan membeberkan hal ini pada keluarga dan teman-temannya?

Setelah terbebas dari penculiknya, Kendra tidak buang-buang waktu lagi dan memeriksa petunjuk yang ditinggalkan Patton. Informasi itu terasa pahit dan kurang lebih manis. Pahit karena salah satu artefak adalah artefak yang ditemukan oleh Perhimpunan Bintang Malam. Sementara artefak yang satu lagi, diletakkan Patton di brankas yang tidak bisa dibuka tanpa kunci. Dan kunci tersebut disembunyikan di Wyrmroost, salah satu Cagar Naga yang sangat jarang dikunjungi manusia karena… Naga-naga dan makhluk penghuni di dalamnya yang sangat ganas dan berbahaya. Belum lagi untuk membuka gerbang Wyrmroost, mereka harus mencuri benda sakral dari para centaurus–yang berguna untuk membuka gerbang cagar naga itu–terlebih dahulu.

Artefak apa yang berada di dalam brankas? Mampukah Kendra dan teman-temannya masuk ke dalam Dragon Sanctuary (Cagar Naga) dan melewati makhluk-makhluk ganas di dalamnya? Temukan semua jawabannya dengan “mengkonsumsi” Fablehaven #4: Secret of the Dragon Sanctuary

Citarasa Secret of the Dragon Sanctuary

Buku ini adalah salah satu buku dari 3 buku hadiah dari lomba twitter #KpopAttack yang diadakan oleh penerbit @Nourabooks . Thank Noura karena telah mengadakan lomba tersebut. Seandainya lomba tersebut tidak diadakan, mungkin… Baru lebaran naga aku bacanya, heheh.

Seperti biasa, kita awali dengan kemasannya. Aku suka sekali gambar sampul bikinan Fahmi Ilmansyah ini. Keren banget sumpah! Naganya ini seolah-olah kayak burung yang bertengger di pohon. Lucu banget! Mau deh punya peliharaan naga >.< Sayangnya, meski gambarnya bagus, aku tidak suka bahan sampul kemasan Secret of the Dragon Sanctuary baru beberapa kali ditekuk (dibuka dengan tekanan pada bagian tengah buku) sudah menimbulkan “jejak-jejak sungai”. Gimana kalau sering ditekuk?

Aku suka ide Brandon Mull yang menyatukan makhluk-makhluk majis di sebuah cagar atau suaka. Hal ini sempat membuatku uring-uringan, karena baru tahu setelah membaca review mas Dion, salah satu anggota BBI-ers, hingga twitterku dibanjiri kalimat galau mengenai keinginanku memiliki komplit serinya.

Dan jujur, Secret of the Dragon Sanctuary adalah buku seri Fablehaven yang pertama kali aku baca. Tapi entah karena penulisnya sangat piawai, aku merasa hanya “sedikit” ketinggalan seri ini. Sensasi yang sama ketika aku membaca seri Harry Potter (aku membacanya mulai dari buku #4 juga, lalu ke buku #1, #5, #2, #6, #3 kemudian baru buku #7… malah ngelantur, hahah)

Ehm, selain ide Fablehaven, apalagi yang kamu suka Jun? Terus karakter mana yang kamu sukai?

Aku hampir suka semua karakter di buku ini. Bahkan sphinx–dia orangnya sabaaaar banget! Tapi aku paling suka dengan Seth. Juga kemampuannya. Dan kembaran Kendra (kedua) yang tercipta dari stingbulb–salah satu ide Brandon Mull yang aku suka lainnya, stingbulb adalah buah yang bisa meniru bentuk manusia yang darahnya tak sengaja diserap olehnya.

Awalnya aku juga sebal karena (kebanyakan) naga-naga disini digambarkan jahat, tapi pas Raxtus muncul, rasa sebal itu menghilang. Apalagi Raxtus naga yang unik. Seunik apa dia? Ukurannya… Sisiknya yang… Kemampuannya untuk… Benar-benar tidak susah untuk menyukainya.

Selain ide fablehaven dan stingbulb, aku suka juga dengan ide kisah (sejarah) peri di buku ini. Mengenai kenapa tidak ada peri laki-laki di serial ini. Dan darimana munculnya bangsa liliput.

Aneh. Jika banyak hal yang kamu suka, kenapa nggak kamu beri nilai full?

Aku menurunkan nilanya hanya nol koma satu, tidak sampai setengah, karena–

Karena typonya ya?

Ada 18 typo yang aku temukan. Dua diantaranya kata-kata dobel. Tapi bukan itu penyebabnya. Penyebabnya adalah–

Karena banyak istilah-istilah yang kurang kamu mengerti atau jarang digunakan ya?

Heheh, memang ada banyak kata-kata yang jarang digunakan pada bacaan yang lain dan di kehidupan sehari-hari. Semisal daring dan flouresensi. Aku tahu arti kedua kata itu. Aku malah pernah ngetes beberapa temanku apa arti daring. Dan kebanyakan dari mereka yang aku tanyai menggelengkan kepala. Alangkah lebih baik kata daring diganti dengan online. Dan alangkah lebih baik kata flouresensi tidak diterjemahkan karena bahasa aslinya sering digunakan di buku-buku pelajaran.

Ada juga kata-kata yang tidak aku mengerti artinya hingga aku menebak-nebak artinya dan mencari-cari artinya di KBBI online. Seperti: penyaru, sumir, ekskursi, jasadi, dan kelat. Tapi bukan itu juga penyebabnya. Aku mengurangi nilainya sedikit karena–

Karena apa? Itu bukan, ini bukan (–”)7

Lha, gimana mau ngomong kalau kamu potong terus daritadi?! ?(??)

Aku tidak bisa memberikan nilai sempurna pada Secret of the Dragon Sanctuary karena masalah terjemahan. Terjemahannya entah kenapa beberapa terasa miss dan aneh. Tapi… Ternyata setelah usut punya usut, cari info sana-sini, hal ini dikarenakan Brandon Mull (kata orang luar) masih belajar menulis alias amateur writing. Amateur tapi idenya brilian banget dan sukses berat! Gara-gara itu debur jantungku (yang merasa tegang) mendadak turun beberapa persen.

Bagaimana pun Secret of Dragon Sanctuary merupakan buku yang tidak boleh dilewatkan. Harus baca. Harus dikoleksi. Sejak halaman pertama, kita langsung disuguhi misteri. Kemudian penculikan. Lalu kematian. Dilanjut pelarian. Terselip penyergapan dan balas dendam. Musuh yang berbalik jadi kawan. Melakukan misi-misi berbeda-beda, misi-misi mustahil, bikin jantung menggelapar. Dan klimaksnya, seorang teman ternyata…

Ternyata apa? Ternyata dia musuh? Ternyata dia seorang legenda? Ternyata dia adalah artefak? Silakan terus berspekulasi atau melakukan hal termudah untuk mengetahui jawabannya: beli lalu baca bukunya, hahah  

Recomended for: Fantasy Freak, penyuka kisah aksi-petualangan, dan mereka yang mencari bacaan berseri yang bikin jantung berdebar sejak… Halaman pertama.