Negeri Para Peri

Negeri Para Peri

Penulis: Avianti Armand
Penerbit: Andramartin
Tebal: 171 halaman
Genre: (black) romance - magical realism - fiksi psikologi - antologi
Stew score: Almost-Sweet!
Target: Adult!

Sececap Negeri Para Peri

Bila kamu mencari kisah yang ceria, atau ingin menghanyutkan diri dalam kisah dengan akhir yang bahagia, atau tidak suka membatja kisah yang membuat otakmu "bekerja keras," maka kumpulan cerpen bertajuk (?) Negeri Para Peri tidak cocok untukmu.

Namun, bila kamu mencari kisah bernuansa muram, kelam, gelap, atau lebih menghargai ending yang tak terlalu bahagia atau bahkan kejam untuk sang tokoh utama, atau suka menjadikan karya sastra sebagai batjaan "ringan," maka Negeri Para Peri ini adalah kumpulan cerpen yang wajib kamu coba.


Citarasa Negeri Para Peri

Pada awalnya aku mengira kumcer ini adalah kumpulan cerpen fantasi. Tak tahunya... Aku salah besar!

Memang, di beberapa cerpennya, penulis secara piawai "menjebak" pembatjanya--sebut saja aku--bahwa kedua cerpen itu adalah kisah fantasi. Tapi semakin ke belakang, semakin sadarlah pembatja bahwa ini bukanlah kisah fantasi.

Negeri Para Peri terdiri dari 16 cerpen. Berikut judul keenam belas cerpen judul itu dan kesan yang aku dapat setelah membatja--dengan penuh perjuangan, kalau boleh aku menambahkan--semua cerpennya:

Ayah
Aku sudah bisa nebak dari awal kalau kisah ini adalah kisah romansa hanya dari judulnya saja.
Selain diuntai dengan bahasa yang tinggi, entah bagaimana, penulis bisa menghadirkan kisah (yang aku percaya sebagai kisah) putri duyung di dalamnya.

Pada Suatu Hari, Ada Ibu dan Radian
Dua hal yang tercetak di benakku setelah (akhirnya!) kelar membatja cerpen ini: (a) ada pembunuhan di dalam cerpen ini (b) Agak membingungkan timeline-nya

Champagne
Cerpen pertama yang, menurutku, tidak berat alias mudah kupahami tanpa perlu aku membatja berulang-ulang. Cerpen ini berkisah soal pria dan wanita yang diibaratkan dengan champagne

Kabut
Dari semua cerpen di dalam buku ini, kisah yang paling mudah aku "makan" dan cerna. Soal dua hati yang tak bisa bersatu.

Ambang
Cerpen yang paling aku suka!
Ditulis dengan cara yang unik dan merupakan satu-satunya cerpen di kumcer ini yang sanggup mengejutkanku.

Mata
Agak membosankan, sampai-sampai bikin aku kena serangan kantuk. Mungkin karena aku sering menemui kejadian persis kayak di cerpen ini di dunia nyata, makanya aku bosan.

Negeri Para Peri
Cerpen yang dijadikan judul. Tak terasa fantasi, bahkan sedikit pun tidak, tak seperti dua cerpen pertama.
Selain membahas letak negeri para peri, kisah singkat ini juga membahas cinta dan mimpi.

69, 96, dan 77 diantaranya
Setelah kelar batja cerpen ini timbul banyak pertanyaan di benakku, diantaranya:
(a) Jadi... Apa makna dibalik cerpen ini?
(b) Mungkinkah... Ulat takkan jadi kupu-kupu bila daun dan batang tumbuhan tempatnya bergantung hidup tak lagi bersepakat?

Cahaya
Backgroundnya itu loh, benar-benar niat! Judulnya cahaya, background dibuat hitam!
Salah satu cerpen sederhana lainnya. Tak mengejutkanku, tapi cukup membuatku ngeri. Mungkin karena itulah dikasih judul cahaya. Tokoh utamanya butuh cahaya. Atau tidak? Atau justru dia akan jadi takut pada cahaya?

Silakan bingung! :))

Tak ada yang lebih tepat berada di sini selain kamu
Cerpen dengan judul terpanjang!

Satu kesan: membingungkan!

Mungkin kalau aku membatjanya ber-ulang", mungkin aku bakal paham.

Cerpen terpanjang kedua.

Perempuan
Kisah indah para perempuan.

Pangeran Kecil
Dongeng singkat yg memperhalus cara mengatakan kalau seseorang akan pergi

Pesta
Satu pertanyaan saja: Kenapa diberi judul pesta? Aku gagal paham.

Suara itu, sebelum kamu mengatakan tidak
Mungin cerpen ini satu-satunya yang diakhiri dengan kebahagiaan tokoh utamanya.

Aku telah mengenal dia
Cerpen terpanjang dan susah untuk kupahami. Tampaknya cerpen ini berputar-putar antara dunia nyata dan mimpi. Atau malah sebenarnya semua kejadiannya terjadi di dalam otak sang tokoh utama?

Pelajaran Terbang
Cerpen tersingkat. Tak ada kesulitan untuk(ku) mencernanya.

Secara keseluruhan, hampir kebanyakan cerpen di kumcer Negeri Para Peri ini berkutat seputar cinta, tentu saja, kebanyakan cinta yang tak terbalas, masalah rumah tangga dan perselingkuhan, pokoknya berputar-putar di ranah itu. Bedanya dengan antologi lain, kisah-kisah ini dibalut dengan kata-kata setinggi langit aka sastra.

Aku sebenarnya tak anti sastra, tapi entahlah, untuk antologi ini, kebanyakan cerpennya bikin aku bekerja (sangat) keras untuk memahami apa yang ingin disampaikan oleh penulisnya. Bagus bagi kesehatan otak, tapi jadinya, aku kurang menikmatinya.

P.S.
Ebook antologi ini bisa didownload gratis di situs pribadi penulisnya.

2 comments:

  1. saya tidak tahu kamu akan membacakan komentar ini apa ngak. cuma saya pingin jika saya dapat menanyakan beberapa hal.

    adakah buku ini sudah tidak bisa dibeli?

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya tidak tahu buku ini masih dijual atau tidak. Kalau menurut saya sudah tidak, secara buku ini bisa didownload secara gratis langsung di situs penulisnya. Mungkin bila ingin menjadikannya buku, kak Fay bisa coba hubungi penulisnya langsung dan menanyakan, apakah bukunya masih bisa ditemukan di toko buku atau apakah bisa membeli langsung ke penulisnya.

      Bila kedua pertanyaan itu jawabannya tidak, maka kak Fay bisa tanya ke penulisnya, bila file buku bisa diunduh gratis bisakah saya mencetaknya menjadi buku untuk dijadikan konsumsi pribadi.

      Semoga jawaban saya membantu ^^)

      Hapus

 

I'm part of...

Follower

Hey, Jun!